Sabtu, 28 April 2012

Sejarah Antivirus


Sejarah Antivirus
Apa itu VIRUS ?
VIRUS KOMPUTER adalah sebuah program kecil yang bisa menggandakan dirinya sendiri dalam media penyimpanan suatu
komputer.
Program antivirus mampu mendeteksi virus dan mencegah akses ke dokumen yang terinfeksi dan juga mampu
menghilangkan infeksi yang terjadi. Program pemindai virus merupakan jenis yang paling populer dalam dunia antivirus,
tetapi program-program seperti ini harus sering diperbarui agar mampu mengenali virus-virus baru. Secara umum ada dua :

jenis program antivirus, yaitu on-access dan on-demand scanner. Banyak peerusahaan yang menawarkan gabungan dua jenis
program tersebut dalam satu paket.
- On-access scanner akan selalu aktif dalam sistem komputer selama Anda menggunakannya. Pemindai jenis ini akan
secara otomatis memeriksa dokumen-dokumen yang Anda akses dan dapat mencegah Anda menggunakan dokumen
yang sudah terinfeksi oleh virus komputer.
- On-demand scanner membiarkan Anda yang akan memulai aktivitas pemindaian terhadap semua dokumen di
komputer Anda. Ini juga bisa Anda atur agar bisa dilakukan secara periodik dengan menggunakan penjadwal.
Ada juga jenis anti-virus yang menerapkan pemindaian secara heuristic. Cara ini memungkinkan pemindai mendeteksi virus,
baik yang sudah diketahui atau belum, dengan menggunakan aturan-aturan yang umum yang menjadi indikator adanya
suatu virus. Ini sangat berguna untuk mendeteksi virus-virus jenis baru atau yang belum terdeteksi sebelumnya. Jenis
heuristic scanner ini tidak perlu sering diupdate tetapi efek sampingnya terkadang bisa menimbulkan kesalahan deteksi, di
mana seharusnya itu dokumen atau program normal, tetapi dideteksi dan dianggap sebagai suatu virus.
Siapa yang menulis virus?
Jika komputer atau jaringan Anda terkena virus, Anda pasti merasa jengkel dan terkadang Anda berpikir "Kenapa orang-orang
ini sampai membuat virus?". Motivasi si pembuat virus terkadang berbeda-beda dalam membuat virus. Ada yang membuat
virus karena ingin menyebarkan pesan politik, ingin mencari ketenaran, ingin mendapat pengakuan publik, mengkritik suatu
institusi atau perusahaan (seperti virus-virus yang mengejek perusahaan Microsoft dan lain sebagainya).
Mereka mampu untuk masuk ke dalam sistem komputer seseorang, mendapatkan berbagai informasi, seperti alamat e-mail
dan lain-lain dan kemudian bisa saja menjual informasi tersebut kepada spammer. Menurut beberapa penelitian, diketahui
bahwa rata-rata pembuat virus adalah laki-laki, berumur dibawah 25 (dua puluh lima) tahun dan masih lajang.
Mereka terkadang ingin mendapat pengakuan dari komunitasnya dengan cara membuat dan menyebarkan virus komputer.
Aktivitas membuat virus sama saja seperti aksi penulisan grafiti, di mana yang terbaik akan mendapatkan status yang lebih
baik dari komunitasnya.Membuat virus terkadang suatu kepuasan tersendiri bagi penulisnya, dan mereka akan mendapat
kekuatan dan kepopuleran di dunia maya, sementara hal ini tidak bisa mereka dapatenkan di dunia nyata. Mereka seringkali
menggunakan nama-nama yang unik dan aneh demi menunjukkan eksistensinya dan juga terobsesi oleh tokoh-tokoh fantasi
pujaannya.
Kronologi sejarah virus komputer
Meskipun banyak pihak yang bersepakat bahwa worm dan trojan tidak dapat dikategorikan sebagai virus, namun dalam
sejarahnya, penyampaian riwayat perjalanan virus akan selalu disertai oleh cerita-cerita tentang kemunculan dan aksi-aksi
page 1 / 5

Tidak ada komentar:

Posting Komentar